Tinta Emas Israel serang fasilitas energi di jantung Sanaa; Houthi klaim yang dihantam adalah PLTU Haziz—rusak parah tanpa korban. Serangan ini disebut balasan atas rentetan serangan Houthi dan pencegatan rudal terbaru
Israel menyatakan telah melancarkan serangan ke sebuah “situs infrastruktur energi” di Yaman yang disebut digunakan kelompok Houthi, bagian dari aksi balasan atas rangkaian serangan Houthi selama perang di Gaza. Dalam pernyataan militer pada Minggu, Israel menyebut serangan dilakukan “jauh di dalam wilayah Yaman” dan menargetkan fasilitas yang menunjang operasi Houthi di area ibu kota Sanaa, tanpa menyebutkan nama lokasinya. Versi Houthi melalui Al-Masirah TV menyebut sasaran adalah Pembangkit Listrik Haziz di selatan Sanaa. Seorang jurnalis foto AFP di lapangan melaporkan kerusakan besar di lokasi, sementara seorang pegawai PLTU itu mengatakan kepada AFP bahwa “dua serangan agresif” terjadi pada dini hari, namun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
Baca Juga: Koalisi Negara Arab dan Islam Kecam Ucapan ‘Israel Raya’ Netanyahu – Tinta Emas
Militer Israel menegaskan serangan terbaru ini merupakan respons atas “serangan berulang” Houthi. Israel mengklaim sebagian besar serangan Houthi berhasil dicegat, termasuk sebuah rudal yang ditembak jatuh pada Kamis dan kemudian diakui peluncurannya oleh Houthi. Di luar serangan langsung ke Israel, Houthi juga menarget kapal-kapal yang mereka sebut terkait Israel di Laut Merah dan Teluk Aden, dan sejak Januari 2024 memperluas kampanye terhadap kapal yang dikaitkan dengan Amerika Serikat dan Inggris setelah kedua negara itu memulai serangan militer untuk mengamankan jalur pelayaran. Pada Mei, Houthi mencapai gencatan senjata dengan AS yang mengakhiri berminggu-minggu serangan intensif AS, namun mereka bersumpah tetap akan membidik kapal-kapal yang terkait Israel.
Sumber: AFP, TRT WORLD
Eksplorasi konten lain dari Tinta Emas
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
